Matematika sebagai mata pelajaran yang sampai saat ini bisa dibilang mata pelajaran yang sedikit diminati bagi peserta didik. Namun bukan itu yang menjadi alasan mendasar kenapa saya mendirikan lembaga bimbingan belajar dengan nama Belajar Bersama Matematika yang biasanya disebut dengan BBM. Lembaga ini merupakan sebuah lembaga pendidikan non formal yang didirikan dengan berbagai latar belakang. BBM ini didirikan sebetulnya dari beberapa pengalaman yang saya alami. saya seorang pendiri pastinya mempunyai sebuah alasan sehingga saya betul-betul mempunyai tekad dan keinginan yang besar untuk bisa mendirikan sebuah lembaga bimbingan belajar untuk memberikan fasilitas yang baik serta pembelajaran yang baik untuk semua kalangan, baik dari kalangan tingkat atas maupun tingkat bawah.
Saya sebagai seorang putri yang terlahir dari keluarga sederhana dan mempunyai keinginan untuk tetap menuntut ilmu memiliki beberapa pengalaman salah satu Pengalaman saya yang dapat diambil pelajaran yakni ketika saya dulu duduk dibangku sekolah saya berkeinginan untuk belajar dan mendalami sebuah ilmu lebih tepatnya dibidang perhitungan, baik fisika ataupun matematika. Pada saat itu, saya mempunyai keinginan untuk ikut gabung pada sebuah lembaga bimbingan belajar. bisa dikatakan biaya yang harus dikeluarkan lumayan banyak bagi saya yang dari keluarga sederhana ini. sempat galau dan sempat juga berhenti dari lembaga bimbingan belajar tersebut. Dari situ tepatnya di kelas 12 MA saya mempunyai tekad dan keinginan yang bulat untuk mendirikan sebuah lembaga bimbingan belajar tanpa menarget berapa biayanya. singkat cerita setelah saya lulus dan diterima di Perguruan Tinggi Negeri tepatnya di Institut Agama Islam Negeri Jember dengan program studi Tadris Matematika ini memberikan sebuah keinginan yang harus diwujudkan yakni dengan mendirikan sebuah lembaga bimbingan belajar Matematika secara gratis dan harus sudah berdiri dengan beberapa fasilitas yang ada setelah lulus program S1 nanti. Selain itu, saya berkeinginan untuk mengajarkan kepada peserta didik bahwa matematika bukan sebuah mata pelajaran yang menakutkan tapi bisa menjadi teman bahkan sahabat.
Menginjak semester 3 tepatnya pada tanggal 17 Juni 2019 di liburan semester 2 saya berinisiatif untuk memanfaatkan moment liburan saya untuk membuka pembelajaran sebagai permulaan saya untuk merintis menggapai mimpi-mimpi saya. Kenapa baru saya mulai di liburan semester 2 karena pada saat semester satu saya masih aktif dan mengikuti kegiatan di sekolah kader intelektual namun setelah saya mulai merintis saya sudah memutuskan bahwa setiap liburan semester kegiatan non perkuliahan saya off untuk keberlangsungan proses pembelajaran matematika ini dengan lebih baik.
Meskipun belum secara resmi didirikan lembaga ini bagi saya telah berdiri tepat di tanggal 17 Juni 2019.
Kerjakan yang bermanfaat untuk hari ini, esok, lusa dan yang akan datang
Sitarda, pangkah kulon ujung pangkah gresik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar